Akhir pekan itu, langit Kota Bandung tampak cerah. Aku dan dua sahabatku, Raka dan Dani, memutuskan untuk mengambil cuti sehari dan melakukan perjalanan singkat ke daerah pegunungan di Jawa Barat. Kami bukan tipe petualang ekstrem, tapi suka menjelajah tempat baru yang belum banyak dijamah wisatawan.
Kendaraan pilihan kami? Tentu saja motor Honda. Aku menggunakan Honda CB150X, Raka dengan Honda ADV 160, dan Dani setia dengan Honda Supra GTR 150 miliknya yang sudah menemaninya selama tiga tahun terakhir.
Ada alasan kuat mengapa kami memilih motor Honda. Selain karena irit bahan bakar dan mesin yang bandel, motor-motor ini juga nyaman digunakan untuk perjalanan jauh. Performa yang stabil, suspensi empuk, serta desain ergonomis membuat kami percaya diri untuk menjelajah jalur menanjak, berbatu, hingga hutan-hutan pinus.
Honda ADV 160 milik Raka punya ruang bagasi luas, cukup untuk membawa jas hujan, bekal makanan, dan peralatan tenda. Sementara CB150X-ku, meski lebih ramping, punya gaya adventure yang cocok untuk rute menantang. Supra GTR? Meski bukan motor besar, tapi terbukti kuat dan hemat bahan bakar luar biasa.
Kalau kamu sedang mencari motor petualangan seperti kami, kamu bisa lihat pilihan lengkapnya di halaman daftar motor Honda terbaru 2025 di Bandung.
Pagi-pagi kami berangkat dari Bandung menuju Gunung Puntang di Kabupaten Bandung. Jalur aspal yang mulus membuat perjalanan terasa menyenangkan. Motor Honda kami melaju dengan stabil, bahkan saat menyalip truk-truk besar di jalur tanjakan. Mesin tetap adem, meski kecepatan kadang tinggi.
Setelah sampai di kaki Gunung Puntang, medan berubah. Jalanan menjadi sempit dan berbatu. Di sinilah suspensi dan torsi motor benar-benar diuji. Tapi motor kami tetap tangguh. Raka dengan ADV-nya tetap tenang meski melewati jalanan berkerikil. Aku juga tak kesulitan menaklukkan tanjakan curam dengan CB150X.
Dani? Dia malah tertawa-tawa karena Supra GTR-nya tetap lincah, meski harus berhati-hati agar tidak selip.
Sore menjelang malam, kami sampai di area camping. Tenda dipasang, kopi diseduh, dan suara alam mengiringi pembicaraan kami. Suasana sejuk, udara segar, dan jauh dari hiruk pikuk kota membuat kami merasa hidup kembali.
Motor kami diparkir tak jauh dari tenda. Tak hanya sebagai alat transportasi, mereka terasa seperti teman setia yang membawa kami sampai di tempat seindah ini. Kami sempat saling berbisik, “Untung bawa motor Honda, ya. Kalau nggak, bisa-bisa mogok di tengah jalan.”
Keesokan harinya, kami bersiap pulang. Jalur pulang lebih menantang karena hujan malam sebelumnya membuat tanah menjadi licin. Tapi sekali lagi, ketangguhan motor Honda tak diragukan. Kami menuruni bukit perlahan, memastikan tak ada yang tergelincir.
Sepanjang perjalanan pulang, kami melewati kebun teh, desa-desa yang asri, hingga jalan aspal utama. Setiap lekukan jalan, setiap tanjakan dan turunan, menjadi bagian dari cerita kami yang tak akan terlupakan.
Perjalanan ini mengajarkan kami banyak hal: tentang kekuatan persahabatan, keindahan alam, dan pentingnya memilih kendaraan yang bisa diandalkan. Motor Honda bukan hanya kendaraan, tapi bagian dari cerita kami. Mesin yang tangguh, desain yang mendukung kenyamanan, serta efisiensi bahan bakar menjadikannya teman perjalanan terbaik.
Bagi siapa pun yang ingin menjelajah alam Indonesia, aku merekomendasikan menggunakan motor Honda. Entah itu Honda Vario 160 untuk perjalanan dalam kota, Honda CRF150L untuk medan off-road, atau ADV 160 yang bisa diajak ke mana saja — semua punya keunggulannya masing-masing.
Kalau kamu sudah penat dengan rutinitas, mungkin saatnya merencanakan perjalanan singkat dengan motor. Rasakan sensasi kebebasan, nikmati keindahan alam, dan buat kenangan tak terlupakan. Dengan motor Honda, kamu akan tahu bahwa setiap perjalanan adalah kisah yang layak untuk diceritakan.
Perbandingan Honda Beat, Scoopy, dan Vario: Mana yang Cocok untuk Anda? Motor matic telah menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia karena kepraktisannya, efisiensi bahan bakar, dan desain yang stylish. Dari sekian banyak pilihan, tiga model dari Honda—Beat, Scoopy, dan Vario—menjadi yang... selengkapnya
Gaya Baruku Bersama Honda Stylo 160 Awal Ketertarikan pada Si Stylo Namaku Dira, seorang barista yang bekerja di sebuah coffee shop kecil tapi hits di daerah Riau, Bandung. Hidupku cukup sederhana. Aku suka gaya hidup minimalis, tapi tetap ingin terlihat... selengkapnya
Di tengah harga bahan bakar yang terus naik, banyak orang mencari motor yang irit BBM tapi tetap bertenaga. Untungnya, Honda punya berbagai pilihan motor matic dan bebek yang terkenal sangat hemat bahan bakar dan cocok untuk pemakaian harian, kerja, atau... selengkapnya
Belum ada komentar