Mengendarai motor Honda saat musim hujan memang membutuhkan keterampilan dan kewaspadaan ekstra, apalagi jika jalan yang dilalui banyak lubang. Jalan berlubang menjadi tantangan tersendiri karena permukaannya licin, genangan air menutupi kedalaman lubang, dan risiko kecelakaan meningkat.
Banyak pengendara yang mengalami masalah seperti ban selip, shockbreaker cepat rusak, bahkan terjatuh karena salah teknik berkendara di jalan berlubang saat hujan. Untuk itu, pengendara motor Honda perlu mengetahui teknik dan tips yang tepat agar tetap aman, nyaman, dan motor tidak cepat rusak.
Jika sebelumnya kita sudah membahas Panduan Perawatan Sistem Rem Motor Honda agar Aman di Jalan, kali ini kita akan membahas strategi berkendara di jalan yang penuh jebakan lubang saat musim hujan.
Sebelum masuk ke tips, mari pahami risiko yang mengintai ketika berkendara di jalan berlubang saat hujan:
Agar aman melewati jalan berlubang, persiapan motor sebelum perjalanan sangat penting.
Pastikan tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan. Ban yang terlalu kempis membuat motor sulit dikendalikan, sementara ban terlalu keras membuat guncangan semakin terasa saat melewati lubang.
Ban dengan alur dalam dan kondisi karet masih lentur membantu mencengkram jalan basah lebih baik.
Musim hujan membuat jarak pengereman lebih panjang. Pastikan rem depan dan belakang berfungsi optimal.
Pakai jaket anti air, celana panjang, sepatu tertutup, dan helm dengan visor jernih agar pandangan tidak terganggu air hujan.
Kecepatan rendah memberi waktu reaksi lebih banyak untuk menghindari lubang. Idealnya, di jalan basah dan berlubang, kecepatan dijaga antara 20–40 km/jam tergantung kondisi lalu lintas.
Dengan jarak aman 3–5 meter dari kendaraan di depan, Anda punya waktu cukup untuk melihat lubang yang tertutup genangan air.
Hindari mengerem mendadak di atas permukaan licin atau genangan air karena dapat membuat ban selip. Gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan dengan tekanan lembut.
Teknik ini sering digunakan oleh pengendara off-road. Dengan berdiri sedikit, beban pada suspensi lebih merata dan guncangan ke tubuh berkurang.
Jika tidak bisa menebak kedalaman genangan, lebih baik melipir atau memperlambat laju. Lubang dalam bisa membuat motor terhenti mendadak.
Gigi rendah memberi kontrol lebih baik pada motor saat melewati jalan berlubang, terutama bagi pengguna motor bebek atau sport.
Jika sering melewati jalan rusak tanpa teknik yang tepat, beberapa kerusakan bisa terjadi, seperti:
Air hujan bercampur lumpur dapat merusak cat dan komponen logam jika dibiarkan menempel terlalu lama.
Pastikan tidak ada kebocoran oli pada shockbreaker dan rangka tidak mengalami keretakan.
Jika terasa getaran atau goyangan, periksa keseimbangan velg dan kondisi ban.
Bengkel resmi AHASS memiliki peralatan khusus untuk mengecek kelurusan velg, tekanan suspensi, dan kondisi rem.
Berkendara di jalan berlubang saat musim hujan membutuhkan kesabaran, kewaspadaan, dan teknik yang tepat. Dengan persiapan motor yang baik, perlengkapan berkendara yang lengkap, dan teknik mengemudi yang aman, risiko kecelakaan dan kerusakan motor dapat diminimalisir.
Jadikan keselamatan prioritas utama setiap kali mengendarai motor Honda, terutama di musim hujan yang penuh tantangan ini.
Harga Motor Honda untuk Pelajar dan Mahasiswa dengan Diskon Khusus di 2025 Motor Honda adalah salah satu pilihan utama bagi pelajar dan mahasiswa yang mencari kendaraan praktis, irit, dan bergaya. Selain kualitas dan teknologi yang terus berkembang, Honda juga sering... selengkapnya
Cerita Dika: Ketemu Jodoh Motor Impian di Pameran Honda Nama saya Dika, seorang pegawai swasta di Bandung. Awalnya saya cuma iseng datang ke pameran motor Honda di Trans Studio Mall, waktu itu hari Jumat sore sepulang kerja. Niat awal? Cuma... selengkapnya
Petualangan Tak Terlupakan: Touring Bandung Selatan dengan Motor Honda Setiap orang pasti punya cara tersendiri untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Bagi saya dan dua sahabat dekat, pelarian terbaik dari hiruk-pikuk kota adalah melalui touring dengan motor Honda menuju alam... selengkapnya
Belum ada komentar